Pendataan Jadi Kendala Penyaluran Bantuan Sembako

Bupati Pekalongan serahkan secara langsung bantuan kepada warga

KAJEN - Pendistrisibusian bantuan kepada warga mengalami beberapa kendala,diantaranya adalah pendataan.Hal itu diungkapkan oleh Bupati Pekalonga saat menyalurkan bantuan sembako dari Jaring Pengaman Sosial yang bersumber dari APBD di Kecamatan Doro,Selasa (28/4/2020).

"Kendalanya adalah pendataan,didesa masih banyak pendataan yang belum fix.Namun mengingat ada 7 skema bantuan sehingga nanti semua bisa ditutup,selebihnya tidak ada kendala karena semua orang ada dirumah,biasanya kan mereka megawe (bekerja) kemana-mana,"ungkap Bupati.

Dikatakan,ada sebanyak 4.150 paket sembako yang di bagikan untuk warga di Kecamatan Doro.

"Ada sebanyak 4.150 bantuan sembako yang kita distribusikan melalui Pak Camat kemudian didistribusi ke Kepala Desa,"katanya.

Pihaknya menginstruksikan agar para Kepala Desa mengantar langsung bantuan sembako ke rumah-rumah warga agar bisa melihat langsung kondisi sosiologis rumah tangga warganya.

"Instruksi saya,agar bantuan langsung diantar ke rumah warga agar kita bisa melihat kondisi sosiologis rumah tangga warga Kabupaten Pekalongan dan bisa tau anatomi persoalan yang ada di desa-desa.Ini penting untuk perbaikan kebijakan jaring Pengaman Sosial kita pada bulan mei sampai juni nanti,"ujarnya.

Diharapkan dengan begitu,kepala Desa bisa mengetahui keadaan warganya,karena menurut Bupati,seringkalai Pak/Ibu Kades tidak tau kondisi warganya.

"Kadang-kadang kalau pembagian sembako dimandatkan lagi ke orang lain,Bu Kades atau Pak Kades tidak tau secara langsung apa yang dialami warganya.Meskipun di Doro ini berbasis pertanian,perkebunan disini juga ada pelaku industri konfeksi mereka biasanya mengambil sanggan atau pekerjaan dari wonopringgo atau kedungwuni sekarang berhenti semua,ini berdampak ke warga,Jadi harapannya Kepala Desa tau konsidi real,"

Adapun tujuan dibagikan bantuan sembako,menurut Bupati salah satunya adalah untuk mengurangi mobilitas warga supaya mereka tetap dirumah.(Ros-Nk)