Diduga Depresi Ditinggal Mati Suami, Wanita Warga Tegalontar Sragi Nekat Gantung Diri

KFM PEKALONGAN, SRAGI - Diduga depresi karena memiliki penyakit yang sudah menahun serta ditinggal mati oleh suaminya, seorang nenek inisiail R (71) warga Dukuh Serut Rt. 04 Rw. 06 Desa Tegalontar Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. 

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (6/11/2021) sekira pukul 15.30 WIB. Kejadian itu diketahui pertama kali oleh Sri Mulyati (48) yang merupakan anak korban. Waktu itu Sri Mulyati usai menyiapkan air hangat yang sedianya akan digunakan untuk mandi ibunya. Namun saat dipanggil tak ada jawaban, akhirnya Sri Mulyati ke ruang makan dan tidak mendapati keberadaan korban. Ketika dicari di sekitar rumah, Sri Mulyati terkejut melihat tubuh ibunya sudah tergantung di pintu, sehingga spontan iapun berteriak minta tolong.
Tak berapa lama sejumlah tetangga segera datang memberikan pertolongan, menurunkan tubuh korban yang tergantung pada selembar selendang, lalu dibaringkan di ruang tamu dan saat diperiksa, sudah tak ada denyut nadi pada tubuh korban. Peristiwa itu kemudian segera oleh Kepala Desa Tegalontar dilaporkan ke Polsek Sragi. 

Dari olah TKP petugas menemukan barang bukti berupa 1 Selendang dengan panjang 110 cm dan kursi kayu yang digunakan untuk menggantung. Sementara dari hasil pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda penganiayaan, sehingga korban meninggal karena bunuh diri dengan cara menggantung. Pihak keluargapun telah mengikhlaskan dan segera memakamkan jenazah korban. 


Penulis : Nuke Shavila | Editor : Tiwi Maharani | Berita Pekalongan bisa didengar melalui 103.1 Radio Kfm | Sakpore Dangdute Pas Infone

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.