Poli Rawat Jalan RSUD Kraton Kembali Dibuka


KAJEN - Dari hasil rapid tes pertama,seluruh tenaga medis di RSUD Kraton dinyatakan negatif corona.Namun,setelah dilakukan rapid tes kedua ternyata 9 tenaga medis dinyatakan positif.Hal itu diungkapkan oleh Humas RSUD Kraton,Teguh Ikhwan saat dimintai keterangan oleh awak media,Rabu (29/04/2020).

"Dari hasil rapid tes kedua 36 tenaga medis di RSUD Kraton,9 orang diantaranya  dinyatakan positif,kemudian kita lakukan swab namun hasilnya belum keluar,"ungkapnya.

Menurutnya,saat ini 9 orang tersebut melakukan isolasi mandiri dirumah masing-masing.

"Saat ini mereka masih ODP statusnya dan mereka sementara melakukan isolasi mandiri,sambil menunggu hasil swab,"tuturnya.

Dikatakan,Laboratorium pengecekan corona di Salatiga saat ini sudah kewalahan sehingga,tes swab milik 9 tenaga medis RSUD Kraton dioper ke RS Kariadi Semarang.

"Disalatiga sudah ada 1.600an sampel pengecekan virus corona,sehingga yang dari RSUD Kraton sekarang dioper ke RS Kariadi,"ujarnya.


Ditambahkan,saat ini pelayanan di poliklinik rawat jalan dibuka kembali,setelah sebelumnya ditutup lantaran 3 dokter dinyatakan positif corona,yakni satu dokter spesialis penyakit dalam ,satu dokter spesialis anak dan satu dokter dari RS kariadi yang juga praktek di RSUd Kraton .


"Sekarang untuk poli rawat jalan dibuka kembali,karena masih ada dokter spesialis anak dan spesialis penyakit dalam lainnya,"tandasnya.

Adapun diberitakan sebelumnya,3 dokter di RSUD Kraton positif corona,untuk itu sebanyak 36 karyawan RSUD Kraton yang pernah berkontak langsung dengan ketiga dokter tersebut menjalani Rapid tes pertama pada Jumat (24/04/2020) dan hasilnya negatif semua.(Ros-Nk)



Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.