4 Kecamatan Dan 5 Desa Masuk Zona Merah




KAJEN - Kabupaten Pekalongan saat ini masih zona orange,meskipun Kabupaten tetangga seperti Kabupaten Batang,Pemalang dan Banjarnegara berzona merah.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Pekalongan,Setiawan Dwiantoro dalam rakor evaluasi Covid-19 dan persiapan tatap muka siswa SD SMP di Kabupaten Pekalongan,di aula Setda lantai 1,Rabu siang (2/12/2020).

"Saat ini alhamdulillah kita masih zona orange,meskipun kabupaten tetangga zona merah,kita dibawahnya merah yakni zona orange,"ungkapnya.

Dikatakan,untuk tingkat Kecamatan saat ini ada 4 kecamatan yang berzona merah.

"Per tanggal 7 november 2020 yang zona merah Kecamatan Tirto dan Kecamatan Siwalan,kemudian 15 November berubah dan 22 november juga berubah lagi yakni Kecamatan Wonopringgo,Karanganyar,Kajen dan Sragi,"terangnya.

Selanjutnya untuk tingkat desa ada 5 desa yang masuk zona merah dan tersebar di beberapa kecamatan.

"Untuk desa yang masuk zona merah yakni Desa Getas,Pedawang, Gebangkerep,Karanganyar dan Wonorejo.Total ada 285 desa yang masuk zona merah,orange dan kuning.5 diantaranya tadi untuk yang zona merah,"tuturnya.

Disebutkan,untuk kluster selama bulan oktober dan november juga terjadi penambahan yakni kluster perkantoran di Dinperindagkop dan UKM,Dindukcapil,dan Dinas PU.

"Untuk kluster perkantoran di Dinperindag,Dindukcapil dan Dinas PU."

Kemudian,untuk kapasitas ruang isolasi di Kabupaten Pekalongan saat ini sudah ditambah untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.Untuk penambahan bed total ada 22 bed untuk 2 rumah sakit yakni RSUD Kajen dan RSUD Kraton.

"Pasien OTG tanpa gejala bisa isolasi mandiri,gejala ringan dibawa ke RS darurat Covid-19,yang gejala berat dan sedang ada di rumah sakit RSUD Kajen dan RSUD Kraton dengan penanganan yang lebin intensif.SDM sebenarnya kurang dan kapasitas ruangan kita juga terbatas.Akan ditambah diruang anggrek RSUD Kajen 8 ruang,Kraton 1 bangsal diruang seruni,"paparnya.

Sementara itu Perwakilan dari BNPB Jawa Tengah menuturkan,kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan peningkatan kasusnya cukup landai dan tidak terlalu banyak,namun harus tetap diantisipasi.

"Saya ke kami ke sini untuk monitoring dan pengawasan penanganan covid-19 di kabupaten Pekalongan,untuk melihat secara langsung apa hasil-hasilnya,kendala-kendala apa yang dihadapi dan apa saja inovasi yang dilakukan oleh Satgas Covid-19 di kabupaten pekalongan,"katanya.

Menurutnya,kenaikan kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan cukup landai dan berada dirangking 5 terbawah di Jawa Tengah.

Adapun berdasarkan data dari https://corona.pekalongankab.go.id/ per tanggal 1 desember 2020 malam,total kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan yang terkonfirmasi ada 882 orang,49 orang dirawat,559 sembuh,239 isolasi mandiri dan 35 meninggal.(Ros-Nk)

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.