KPU Kabupaten Pekalongan Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024

KPU Kabupaten Pekalongan


KFM PEKALONGAN, KAJEN
- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pekalongan menggelar kegiatan Sosialisasi serta pengenalan maskot dan jingle Pemilu tahun 2024. Maskot Pemilu 2024 berupa sepasang burung Jalak Bali. Sura untuk pejantan dan Sulu betina. Maskot tersebut memiliki simbol surat suara dan alat coblos. Sosialisasi diselenggarakan di Hotel Dafam Kota Pekalongan, Senin (19/12/2022).

Ketua KPU Kabupaten Pekalongan, Abi Rizal mengungkapkan, sosialisasi ini disampaikan kepada semua media partner dan komunitas yang ada di Kabupaten Pekalongan selaku mitra dari KPU.

"Intinya hari ini kita melakukan sosialisasi tentang Pemilu 2024," kata Abi.

Baca Juga :

Hingga saat ini KPU telah menjalankan beberapa tahapan, yakni pembukaan pendaftaran panitia pemungutan suara (PPS) Desa, mulai 18 - 30 Desember. Sedangkan untuk panitia pemilihan kecamatan (PPK) sudah dilaksanakan.

"Kami membutuhkan sekitar 855 orang. dimana minimal pendaftar itu adalah dua kali kebutuhan," ujar Abi.

Abi mengatakan, untuk tahapan verifikasi partai politik peserta pemilu 2024 sudah selesai. Ada 17 Parpol lolos dalam Pemilu 2024 mendatang. Sementara untuk Kabupaten Pekalongan ada 3 Parpol yang tidak memenuhi syarat yakni Hanura, PBB dan Perindo. 

Baca Juga :

"Memang tidak mendaftar di KPU Kabupaten Pekalongan. Namun karena KPU RI lolos, mereka tetap bisa mencalonkan Legislatif di Kabupaten/Kota," kata Abi.

Dengan adanya sosialisasi tersebut, Abi berharap masyarakat mengetahui hari dan tanggal Pemilu. Kemudian nama dan nomer urut Parpol yang akan berkontestasi di 2024.

"Masyarakat juga tahu, KPU punya logo atau Maskot Pemilu 2024 serta jingle yang terbaru," harapnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Divisi sosialisasi Ahyar Budi Pranoto mengatakan, data pemilih tahun 2024 ini didominasi kaum milenial. Untuk itu KPU Kabupaten Pekalongan juga memanfaatkan media sosial untuk sosialisasi.

"Data pemilih umum tahun 2024 ini 70 persen didominasi kaum milenial, jadi kami juga mensosialisasikan berbagai tahapan lewat media sosial di antaranya instagram, twiter, facebook, youtube, dan tik tok," pungkasnya.

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.