Pemkab Pekalongan Hibahkan Alat Pengambil Plasma Konvalesen ke UTD PMI

KFM PEKALONGAN, KAJEN - Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah mendapatkan hibah alat pengambilan plasma dari Pemerintah Daerah setempat.Dihibahkannya alat tersebut karena kebutuhan Plasma konvalesen untuk pasien Covid di Kabupaten Pekalongan terus meningkat. 

Kepala UTD PMI Karanganyar, dr. Suryadi, kepada Kfm Pekalongan, Rabu (21/7/2021) menjelaskan, untuk pengambilan Plasma konvalesen selama pihaknya bekerjasama dengan UTD Banyumas sehingga butuh waktu lebih lama pada proses pengadaannya. Padahal saat ini kebutuhan cukup banyak pasien Covid di Kabupaten Pekalongan yang membutuhkan Plasma konvalesen sebagai salah satu upaya imunisasi pasif. 

"Sehingga kalau ada calon pendonor kita screening di sini kemudian kita antar ke UTD Banyumas untuk diambil Plasmanya. Kemudian Plasma itu disimpan sebagai milik Kabupaten Pekalongan di Banyumas. Kalau Konvalesen kebutuhan itu meningkat, antara kebutuhan dan antrian tinggi antrian, jadi antrian yang butuh itu cukup tinggi." 

Menurut dokter Suryadi secara persentase kebutuhan Plasma konvalesen tersebut susah diprediksi sebab kapan waktu dibutuhkan juga tergantung dari dokter penanggung jawab pasien. Oleh karena itu idealnya stok harus tersedia supaya ketika terjadi peningkatan grafik kebutuhan bisa segera diberikan. Apalagi tidak semua orang bisa mendonorkan plasma ini. Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi. 

"Usianya 18 sampai 59 kemudian antibodinya memenuhi syarat, kemudian selama 6 bulan terakhir tidak melakukan transfusi, bagi perempuan belum pernah hamil atau melahirkan. Untuk Penyintas yang melalui UTD Kabupaten Pekalongan bahwa sampai hari ini kita sudah ada 63 penyintas yang kita screening, yang berhasil kita ambil 13." 

Sementara disinggung soal kapan alat tersebut akan digunakan, dr. Suryadi mengatakan, PMI sebagai pengguna alat menunggu proses serah terimanya. Dan jika alat sudah lengkap, proses pengambilan plasma bisa dilakukan di Kabupaten Pekalongan khususnya di wilayahPantura. Harapannya proses penyerahan itu bisa dipercepat, dan segera menyosialisasikan ke para penyintas supaya bersedia mendonorkan plasmanya. 



Penulis : Sigitbram | Editor : Tiwi Maharani | Berita Pekalongan bisa didengar melalui 103.1 Radio Kfm| Sakpore Dangdute Pas Infone

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.