Musim Hujan Datang, PDAM Intensifkan Pantauan Sumber Air




KFM PEKALONGAN, KAJEN - Guna memberikan pelayanan prima kepada pelanggan, Perumda Air Minum Tirta Kajen Kabupaten Pekalongan intensifkan pantauan terhadap sumber air dan instalasi pipa. Beberapa jaringan pipa milik PDAM berada di titik rawan bencana. 


Direktur Perumda Air Minum Tirta Kajen Nur Wachid mengatakan, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, ada jaringan pipa di salah satu sumber air rusak terkena longsor. Hal itu membuat distribusi air ke pelanggan mati hingga beberapa hari. 


"Kami tidak mau tahun ini kejadian yang sama terulang lagi. Ini sudah musim penghujan dan kami harus mengantisipasinya," ujar Nur Wachid saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (24-10-2022).


Di musim penghujan ini, pihaknya langsung gerak cepat membentuk tim khusus pemantau. Ada 15 personel yang ditugaskan untuk memantau dan mengecek kondisi jaringan pipa di titik-titik rawan bencana. Saat peristiwa amblesnya pondasi Jembatan Jagung, Kesesi, beberapa waktu lalu, petugas langsung sigap mengecek pipa-pipa di sekitar jembatan. 


"Pantauan kami lakukan setiap hari. Terus. Dan Alhamdulillah sejauh ini masih aman," jelasnya. 


Selain itu, pengecekan juga akan dilakukan di sumber air. Ia menjelaskan, ada sejumlah sumber air yang selama ini dioperasikan PDAM Tirta Kajen. Namun, menurutnya, hanya tiga yang menjadi sumber utama akan tetapi rawan bencana. 


"Itu di daerah Pakuluran Kecamatan Doro, Gutomo Karanganyar, dan Mubal di Linggo kecamatan Kajen," pungkasnya. 



Penulis: Nuke

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.