Seorang Guru Mengundurkan Diri



KAJEN - Disaat banyak orang ingin menjadi PNS,namun rupanya ada 1 pelamar yang sudah lolos SKD namun malah mengundurkan diri dari CPNS.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Dan Diklat Kabupaten Pekalongan,Wiryo Santoro.Kamis (19/11/2020).

"Yang mengundurkan diri itu CPNS guru SD alamatnya semarang,dan sesuai mekanisme yang menggantikan adalah rangking berikutnya,secara sistem oleh panselnas ya,"ungkapnya.

Disebutkan,pihaknya sudah mencoba memberikan waktu untuk berfikir,namun rupanya keputusannya tetap untuk mengundurkan diri.

"Mungkin sudah rembugan (bermusyawarah) juga sama suaminya,suaminya kerja disemarang di perhubungan,keputusannya mengundurkan diri.Penggantinya sudah kita undang,"ujarnya.

Dikatakan,saat ini CPNS masih dalam tahap pemberkasan secara online.

"Mungkin desember pemberkasan sudah selesai,pemberkasannya online karena covid-19,"tuturnya.

Menurutnya,selain seorang guru ada juga seorang Dokter Spesialis Syaraf yang mengundurkan diri,padahal sudah lulus SKD.

"Yang kosong ada 12 formasi,karena ada yang sudah lolos SKD mengundurkan diri yakni dokter spesialis syaraf,ada juga yang karena memang tidak ada pendaftar,ada yang lulus SKD tapi tidak mengikuti SKB,"tandasnya.

Kemudian formasi yang kosong lainnya yakni empat formasi dokter gigi, 1 formasi dokter spesialis bedah, 1 dokter spesialis bedah syaraf, 1 dokter spesialis jantung, fisikawan medis, pranata komputer, 2 rescuer, dan 1 formasi pengelola administrasi pemerintahan.(Ros-Nk)


Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.