PPKM Level 3, Pemkab Pekalongan Lebih Utamakan Persuasif Daripada Sanksi

wakil bupati riswadi

KFM PEKALONGAN, KAJEN - Kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan kian hari makin berkurang sehingga kini status pelaksanaan PPKM di Kota Santri menjadi level 3. Namun demikian masyarakat diminta agar tetap melakukan protokol kesehatan dan jangan sampai kendor. Hal itu dikatakan oleh Wakil Bupati, Riswadi, usai memantau kegiatan pelatihan Paskibra beberapa hari lalu.

Pemerintah tidak akan memberikan program yang menyusahkan rakyatnya. Kebijakan PPKM justru merupakan upaya pemerintah dalam rangka menyelamatkan warganya. Sebab jika lonjakan kasus tak terkendali, nanti ujung-ujungnya pemerintah yang akan disalahkan kembali. Dan terbukti, dengan diterapkannya PPKM ini kasus covid di Kabupaten Pekalongan dapat terkendali.

"Sekarang rumah sakit BOR sudah normal. Oksigen sudah ready. Coba kemarin tidak dilakukan pengetatan, rumah sakit kita bisa jebol. Masyarakat terpapar tidak terkendali, kini sudah agak melandai. Oksigen sudah ready.kemarin sempat 300 persen (harga oksigen) sekarang sistemnya sudah terbangun bagus. Pendistribusiannya bagus. Tingkat keterisian kamar rumah sakit normal. Tingkat kematian menurun," ucap Riswadi.

Lebih lanjut dikatakan, pada PPKM level 3 ini Pemkab Pekalongan tidak melarang masyarakat yang hendak berdagang atau berjualan, hanya saja diminta untuk mematuhi aturan yang ada. Pemerintah daerah tidak akan memberikan sanksi seperti di daerah-daerah lain bagi pelanggar PPKM.

"Pemda ada yang menggunakan pola sanksi. Kami tidak lah. Kami lebih kepada hubungan persuasif saja lah. Silahkan kalau mau berdagang. Tapi prokes harus dipatuhi."

Riswadi meminta masyarakat dapat bersama-sama menjaga agar kasus covid di Kabupaten Pekalongan tidak naik lagi. Moment HUT Kemerdekaan pasti akan banyak agenda kegiatan lomba-lomba di masyarakat, namun jangan sampai membuat abai terhadap protokol kesehatan, sehingga harapannya Kabupaten Pekalongan bisa naik jadi level 2 atau level 1.


Penulis : Nuke Shavila | Editor : Tiwi Maharani | Berita Pekalongan bisa didengar melalui 103.1 Radio Kfm | Sakpore Dangdute Pas Infone

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.