Siaga Banjir Rob, Warga Simonet Pekalongan Gotong-Royong Bangun Tanggul Dan Jalan

KFM PEKALONGAN, WONOKERTO - Banjir rob yang sering melanda Dukuh Simonet, Desa Semut, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan membuat akses jalan di Dukuh tersebut terendam air dan susah dilewati.

Warga setempat bergotong-royong membuat tanggul dan jalan, dengan menggunakan karung berisi pasir supaya jalan tersebut bisa kembali dilewati warga. Hal itu dikatakan Joyo Kusumo warga RT 14 RW 6 Dukuh Simonet, Senin (22/3/2021).

Menurut Joyo, karung-karung pasir yang digunakan itu merupakan pengajuan warga ke kantor PSDA Kabupaten Pekalongan.

"Ada 200 karung yang digunakan untuk tanggul dan jalan. Jadi, kalau pagi hingga siang dimanfaatkan warga membuat tanggul dan jalan," ucapnya.

Dikatakan, Banjir rob ini masih berlangsung, bahkan air pasang mulai datang saat sore sampai dini hari. Sehingga selain bergotong royong membuat tanggul dan jalan, dapur umum juga masih didirikan.

"Ketinggian banjir sekitar 50 centimeter, akses jalan tertutup air semua. Sehingga masyarakat gotong-royong buat jalan dan tanggul."

Sementara berdasar prediksi dari BMKG, pada hari selasa (23/3/2021), diperkirakan air laut akan tinggi, pada kisaran waktu 14.00 WIB hingga 21.00 WIB. Adanya imbauan tersebut warga harus selalu mewaspadai.

Joyo berharap, agar pemerintah kabupaten Pekalongan khususnya, segera merelokasi warga Simonet ke lahan yang sudah di sediakan. (gt)

 

Tidak ada komentar

Tanggapan Anda Tentang Berita Ini ?

Diberdayakan oleh Blogger.